Oleh Alfi Sahrina, Ilham Adenan Hidayatullah, Ihdina Rifkanisa Maharani

Praktisi Mengajar Departemen Geografi FIS UM bersama Guruinovatif.id

Departemen Geografi dan GuruInovatif.id kembali melaksanakan kegiatan praktisi mengajar pada matakuliah Evaluasi Hasil Belajar Geografi. Perkuliahan ini di ikuti oleh mahasiswa Prodi S1 Pendidikan Geografi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Malang angkatan 2022. Perkuliahan ini dilakukan secara daring menggunakan platform zoom meeting pada tanggal 29 September 2023 mulai pukul 13.00 WIB. Sebelum perkuliahan dimulai, mahasiswa diberikan kesempatan untuk membuat akun belajar dan mempelajari materi yang akan dikaji. Adapun topik yang dibahas pada pertemuan kedua ini yaitu tentang higher order thinking skills atau keterampilan berpikir tingkat tinggi yang disampaikan oleh Danang Bagus Yudhistira, S. Si., M.Sc.

Platform akun belajar yang telah disiapkan oleh GuruInovatif.id untuk kegiatan praktisi mengajar

Higher order thinking skills atau keterampilan berpikir tingkat tinggi merupakan kemampuan yang perlu dilatih sehingga dimiliki oleh siswa pada era pembelajaran abad 21. Pada taksonomi Bloom keterampilan berpikir tingkat tinggi berada pada level kognitif menganalisis (C4), mengevaluasi (C5), dan mencipta (C6). “Keterampilan berpikir tingkat tinggi dapat dimulai dengan memberikan stimulus mulai dari hal-hal sederhana yang berada di lingkungan sekitar siswa, sehingga menimbulkan pertanyaan-pertanyaan yang dapat dipecahkan oleh siswa”, ungkap Danang Bagus Yudhistira, S. Si., M.Sc.

Higher order thinking skills perlu dikembangkan agar siswa terbiasa dalam menghadapi permasalahan dan mencari solusi terbaik dari masalah yang sedang dihadapi. Selain itu, higher order thinking skills juga mampu menjadikan siswa berpikir sistematis dan lebih percaya diri. Dalam pembelajaran geografi yang memiliki objek material fenomena geosfer, implementasi higher order thinking skills dapat dilakukan dengan menelaah informasi secara kritis terhadap fakta lapangan maupun data yang telah didapatkan, menciptakan daya kreatif siswa, dan meningkatkan kemampuan memecahkan masalah melalui stimulus dan masalah yang dihadirkan didalam kelas, baik oleh guru maupun siswa