Pada tahun 2023, Universitas Negeri Malang (UM) memiliki komitmen yang tinggi pada keberlanjutan lingkungan, baik pada intra maupun ekstra kampus. Hal ini sejalan dengan visi Rektor UM masa bakti 2022-2027, yaitu Prof. Dr. Hariyono, M.Pd yang menyatakan bahwa akan membangun UM menjadi kampus sehat dan mencerdaskan, tidak hanya di internal lingkungan kampus, namun di luar lingkungan kampus juga. Dalam mensukseskan visi rektor tersebut, civitas akademika UM terfasilitasi untuk mewujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang berelasi dengan sustainablity environtment melalui kegiatan pendanaan internal UM.

Selaras dengan hal tersebut, mahasiswa juga memperoleh kesempatan untuk menunjukkan kontribusinya dalam kegiatan pengabdian masyarakat yang sejalan dengan visi rektor. Pada (13/07/2023) tim pengabdian yang diketuai oleh Tasya Khairunisa (mahasiswa Geografi UM) bersama seluruh anggotanya telah melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat Wisata Gumuk Pangroso Gunung Sari Sunset (GSS). Adapun bentuk kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan adalah pengembangan Tourism Virtual Reality (T-VR), sosialisasi dan pelatihan kepada masyarakat GSS.

Hal yang melatarbelakangi pengabdian ini adalah pada dasarnya GSS merupakan salah satu wisata di Kabupaten Malang yang menerapkan green economy secara berkelanjutan, karena dalam manajemen wisatanya, GSS mengutamakan pemanfaatan SDA secara bijak dengan prinsip restorasi, rehabilitasi, serta investasi alam. Namun, wisata ini masih belum terlalu dikenal oleh kalangan wisatawan. Permasalahan tersebut didasarkan pada jumlah kunjungan wisatawan GSS yang cenderung minim dan mengalami penurunan, sehingga mempengaruhi pendapatan masyarakat lokal. Penyebab dari minimnya kunjungan wisatawan GSS adalah COVID-19 serta digital promotion yang belum optimal. Melihat fakta demikian, tim pengabdian UM berinisiatif untuk membuatkan media (T-VR), mensosialisasikan hasil pengembangan (T-VR) dan memberikan pelatihan mengenai pembuatan serta pengoperasian (T-VR) kepada masyarakat GSS.

Dalam serangkaian kegiatan pengabdian masyarakat tersebut, kegiatan diawali dengan sambutan ketua pelaksana, Saudari Tasya Khairunisa. “Sebelumnya saya mewakili rekan-rekan tim pengabdian mengucapkan terima kasih banyak kepada kepala unit pengelola Wisata GSS dan masyarakat Wisata GSS yang telah memberikan kesempatan kepada kami untuk melaksanakan pengabdian masyarakat disini. Pada dasarnya hal yang melatarbelakangi terselenggaranya pengabdian masyarakat ini adalah berdasarkan analisis kebutuhan yang telah kami lakukan, kami melihat bahwa wisata GSS memiliki potensi wisata yang luar biasa, berciri khas green economy, dan terletak di Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Taman Nasional Bromo Tengger Semeru. Namun, wisata ini masih belum terlalu familiar di kalangan wisatawan dan kami melihat bahwa sosial media yang digunakan GSS untuk melakukan promosi wisata hanya menggunakan Instagram dan Facebook. Sehubungan dengan hal itu, kami tim abdimas UM berinisiatif untuk membuatkan alternatif sosial media website berbasis Virtual Reality (VR) bernama T-VR atau Tourism Virtual Reality yang dapat membantu digital promotion GSS agar lebih lengkap dan optimal. Besar harapan kami, pengembangan T-VR yang telah kami lakukan dapat membawa kemajuan bagi realisasi green economy Wisata GSS.” Ucap Tasya Khairunisa dalam sambutannya.

Kemudian, dilanjutkan dengan sambutan sekaligus pembukaan oleh Kepala Unit Pengelola Wisata GSS, Jihan Maulana Al-Faris. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan apresiasi dan berterima kasih kepada tim pengabdian karena telah memilih Wisata GSS sebagai mitra pengabdian. “Kami sangat menerima kehadiran mbak mas sekalian dalam melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat disini, karena kami disini juga masih perlu berbenah untuk bisa memberikan pelayanan wisata yang terbaik bagi wisatawan. Sehubungan dengan hal itu, kami sangat berterimakasih kepada mbak mas sekalian, karena telah bersedia untuk membuatkan produk pengembangan T-VR sebagai alternatif platform digital promotion. Kami sangat berharap dengan adanya pengembangan website tersebut dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan dan meningkatkan perekonomian masyarakat di GSS.” Ucap Jihan Maulana Al-Faris pada sambutannya.

Setelah sambutan selesai, maka kegiatan dilanjutkan dengan sosialisasi produk media T-VR sebagai optimalisasi digital promotion pariwisata dan upaya branding pada kawasan Wisata GSS, yang disampaikan oleh sdri. Tasya Khairunisa selaku ketua pelaksana. Dalam penyampaiannya, tim memberikan pemahaman bahwa para pelaku wisata dan wisatawan dapat mengakses media promosi wisata ini melalui website menggunakan smartphone, laptop, dan perangkat VR. Adapun empat fitur utama dalam website tersebut antara lain 1) panorama list dalam visual 360 images (Virtual Reality) yang dilengkapi material hotspots; 2) menu bar yang berisi list tour information, jasa wisata, contact person, dan location; 3) bilah informasi merupakan pengenalan dari wisata GSS; dan 4) jasa wisata merupakan deskripsi layanan jasa wisata yang disediakan oleh GSS; 5) video tour wisata GSS merupakan kilas gambaran kondisi wisata GSS; 6) location dan contact berisikan alamat serta kontak wisata GSS yang dapat dihubungi oleh wisatawan, sehingga mempermudah akses layanan wisata GSS. Hasil dari pengembangan produk T-VR GSS dapat dilihat di link berikut: https://gunungsarisunset.com/

Selain memberikan sosialisasi, tim pengabdian juga memberikan pelatihan cara membuat VR beserta cara penggunaannya kepada masyarakat wisata GSS. Pelatihan yang dilakukan adalah mengenalkan software 3D Vista, cara membuat VR secara sederhana dan menjelaskan penggunaan T-VR.  Dalam menggunakan media T-VR ini, pengguna dapat memilih pengaturan control mode berupa click and move atau drag and realease untuk menggerakkan visual 360 agar tercipta pengalaman imersif. Selain itu, pengguna dapat mengatur backsound dengan menggunakan tombol mute or unmute sound pada bagian menu bar bagian bawah untuk mendukung penggunaan VR yang jauh lebih optimal. Tidak hanya itu, produk T-VR ini juga menyediakan narasi tentang penjelasan kawasan wisata GSS yang terdiri dari atraksi wisata, fasilitas, aksesibilitas, dan media sosial yang dapat dimanfaatkan oleh pengguna.

Berdasarkan hasil evaluasi antara tim pengabdian dengan mitra yang telah dilaksanakan menunjukkan bahwa secara umum media T-VR telah memenuhi kelayakan untuk diimplementasikan sebagai media promosi wisata, yakni dapat menarik minat berkunjung pada wisatawan dan meningkatkan perekonomian pelaku wisata pada Wisata GSS. Hal ini didasarkan pada kualitas T-VR yang dapat memberikan informasi wisata secara lengkap dan pengalaman wisata secara imersif kepada wisatawan. Meskipun penggunaan media T-VR ini telah dinyatakan mudah dioperasikan dan menarik perhatian wisatawan, namun masih perlu ditambahkan informasi pada setiap stopsite dan berita terbaru tentang Wisata GSS. Namun, lebih dari itu kegiatan pengabdian ini telah mencerminkan bahwa dengan adanya semangat mahasiswa untuk berkontribusi terhadap kemajuan hidup masyarakat serta adanya dukungan pendanaan non APBN Universitas Negeri Malang untuk melakukan pengabdian, maka setidaknya kita dapat membawa sedikit perubahan yang lebih baik bagi kehidupan masyarakat, khususnya masyarakat Wisata GSS.